BANDUNG, SIBER - Berhasil terus meningkatkan citra perusahaan, bank bjb kembali mencetak prestasi gemilang dengan meraih 2 penghargaan bergengsi dalam ajang Corporate Reputation Awards 2022 karena .
Penghargaan diterima oleh Senior Executive Vice President Credit Risk bank bjb Galis Prasetya.
Dalam ajang yang berlangsung pada Jumat 29 Juli 2022 di Jakarta ini bank bjb meraih penghargaan PR Strategi Awards dalam kategori KBMI 2 karena dinilai sebagai institusi terbaik dalam pembangunan citra organisasi. Penilaiannya meliputi berbagai parameter yaitu Logical Reasonings, Ideas Creativity, Quantity of Activities, Quality of Activities, Result Effectivity, dan Efficiency.
Selain itu, bank bjb juga meraih penghargaan PR Persons Awards 2022 karena dinilai memiliki karakteristik penyampaian dan penampilan yang elegan sebagai wajah institusi. Terutama dalam situasi krisis, di mana kemampuan sang juru bicara menata kata dan menyejukan suasana menjadi kunci hati massa.
Penghargaan dari The Iconomics ini melibatkan pengamat kehumasan, dan media lain dengan kriteria, exposure, influence dan creativity.
"Bank bjb merasa terhormat karena meraih 2 Penghargaan dalam ajang Corporate Reputation Awards 2022 dan akan menjadi motivasi tambahan untuk terus bekerja keras menumbuhkan performa perusahaan dan memberikan pelayanan optimnal kepada nasabah yang akan bermuara kepada meningkatnya citra bank bjb," ujar Widi.
Menurutnya, citra bank bjb terus meningkat karena selalu konsisten memberikan kontribusi dan berpartisipasi sebagai penggerak dan pendorong laju perekonomian. Selain itu, bank bjb sebagai partner utama pemerintah juga fokus mendukung pengelolaan keuangan sekaligus memberikan layanan terbaik kepada nasabah.
"Kinerja positif yang senantiasa diraih bank bjb membuat citra perusahaan menjadi semakin cemerlang sehingga usaha membangun presepsi publik berhasil berjalan dengan baik, Semoga kita terus bisa berkontribusi positif dan memberikan manfaat optimal secara nasional untuk seluruh indonesia yang saat ini pun bank bjb sdh miliki jaringan kantor di 14 propinsi di indonesia." kata Widi.
