Bandung, - Pemerintah Kota Bandung bersama PT. Toyota Astra Motor (TAM) kembali akan merevitalisasi Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution tahap II. Revitalisasi bertujuan agar Taman Lalu Lintas semakin nyaman.
Wali Kota Bandung, Oded M Danial mendukung penuh rencana revitalisasi yang dibiayai melalui Corporate Social Responsibility (CSR) PT TAM.
"Dari segi manfaat, sampai saat ini Taman Lalu Lintas selalu ramai pengunjung. Ini membuktikan bahwa hasil revitalisasi (tahap I) berujung baik untuk masyarakat," katanya saat menerima tim PT. Toyota Astra Motor (TAM), di Balai Kota Bandung, Selasa (29/1/2019).
Soal revitalisasi, Oded meminta agar lahan parkir di taman tersebut juga dibenahi. Sehingga para pengunjung bisa dengan mudah dan nyaman untukmemarkirkan kendaraannya. Salah satunya dengan mencari lahan terdekat agar kemacetan di kawasan tersebut tidak menumpuk.
"Melihat pengunjung yang datang itu banyak sekali, mulai anak anak TK sampai SD. Bahkan bukan dari Bandung saja, luar Kota Bandung pun berkunjung ke situ," ujarnya.
"Kalau bisa bikin lahan basement jadi pengunjung itu bisa parkir sesuai tempatnya. Jadi kalau ada itu, pengunjung pastinya akan nyaman," tambahnya.
Selain itu, Oded juga meminta agar tempat ibadah seperti musala diperbaiki.
"Visi Kota Bandung itu salah satunya Bandung yang agamis, maka sebisa mungkin memberikan fasilitas musala untuk para umat muslim untuk beribadah," katanya.
Sementara itu, Legal and Car General Manager PT TAM, Ronny Kusgianto menyampaikan, revitalisasi tersebut berfokus kepada lingkungan, pendidikan dan keselamatan berkendara.
Revitalisasi tahap dua akan lebih fokus kepada penyelesaian akhir beberapa fasilitas yang masih belum maksimal. Di antaranya taman, kolam anak dan area parkir.
Di samping itu, adapun peningkatan fasilitas seperti penyediaan kafetaria, area bermain anak dan pembuatan monumen replika lokomotif bersejarah milik Yayasan Ade Irma Suryani Nasution itu.
"Kita masih merancang beberapa fasilitas yang harus diperbaiki dan ditambah," ujarnya.
Rony memastikan, masukan dari Pemkot Bandung dan pihak yayasan akan menjadi bagian dari revitalisasi.
Perlu diketahui, revitalisasi tahap I telah diresmikan oleh Wali Kota Bandung yang sebelumnya, Ridwan Kamil, Presiden Direktur PT. TAM, Yoshihiro Nakata dan Ketua Dewan Pembina Yayasan Taman Lalu Lintas, Yul Yunazwin Nazaruddin, pada 29 September 2017. Red
Wali Kota Bandung, Oded M Danial mendukung penuh rencana revitalisasi yang dibiayai melalui Corporate Social Responsibility (CSR) PT TAM.
"Dari segi manfaat, sampai saat ini Taman Lalu Lintas selalu ramai pengunjung. Ini membuktikan bahwa hasil revitalisasi (tahap I) berujung baik untuk masyarakat," katanya saat menerima tim PT. Toyota Astra Motor (TAM), di Balai Kota Bandung, Selasa (29/1/2019).
Soal revitalisasi, Oded meminta agar lahan parkir di taman tersebut juga dibenahi. Sehingga para pengunjung bisa dengan mudah dan nyaman untukmemarkirkan kendaraannya. Salah satunya dengan mencari lahan terdekat agar kemacetan di kawasan tersebut tidak menumpuk.
"Melihat pengunjung yang datang itu banyak sekali, mulai anak anak TK sampai SD. Bahkan bukan dari Bandung saja, luar Kota Bandung pun berkunjung ke situ," ujarnya.
"Kalau bisa bikin lahan basement jadi pengunjung itu bisa parkir sesuai tempatnya. Jadi kalau ada itu, pengunjung pastinya akan nyaman," tambahnya.
Selain itu, Oded juga meminta agar tempat ibadah seperti musala diperbaiki.
"Visi Kota Bandung itu salah satunya Bandung yang agamis, maka sebisa mungkin memberikan fasilitas musala untuk para umat muslim untuk beribadah," katanya.
Sementara itu, Legal and Car General Manager PT TAM, Ronny Kusgianto menyampaikan, revitalisasi tersebut berfokus kepada lingkungan, pendidikan dan keselamatan berkendara.
Revitalisasi tahap dua akan lebih fokus kepada penyelesaian akhir beberapa fasilitas yang masih belum maksimal. Di antaranya taman, kolam anak dan area parkir.
Di samping itu, adapun peningkatan fasilitas seperti penyediaan kafetaria, area bermain anak dan pembuatan monumen replika lokomotif bersejarah milik Yayasan Ade Irma Suryani Nasution itu.
"Kita masih merancang beberapa fasilitas yang harus diperbaiki dan ditambah," ujarnya.
Rony memastikan, masukan dari Pemkot Bandung dan pihak yayasan akan menjadi bagian dari revitalisasi.
Perlu diketahui, revitalisasi tahap I telah diresmikan oleh Wali Kota Bandung yang sebelumnya, Ridwan Kamil, Presiden Direktur PT. TAM, Yoshihiro Nakata dan Ketua Dewan Pembina Yayasan Taman Lalu Lintas, Yul Yunazwin Nazaruddin, pada 29 September 2017. Red
