Bandung, SIBER - "Knowledge is Power, but Character is More". Pengetahuan memang kunci kesuksesan, namun semua itu tak ada artinya jika tidak diiringi karakter yang kuat. Guna menguatkan pendidikan karakter tersebut, Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Kota Bandung menerapkan program Mentoring Terintegrasi Pendidikan Agama Islam (MTPAI).
Kepala SMAN 3 Kota Bandung, Yeni Gantini mengatakan, MTPAI menjadi program unggulan yang bertujuan mengembangkan potensi kecerdasan siswa secara spiritual. Di sini, siswa diajarkan bagaimana membaca Alquran dengan baik dan benar serta didukung ilmu keagaaman guna meningkatkan akhlak siswa.
“Dalam program ini, sekolah mengundang mentor keagamaan yang notabene alumni SMAN 3 Bandung. Tentu mereka semua berkualitas, mumpuni, terpilih, dan bukan mentor sembarangan,” tegas Yeni, Jumat (24/1/2020).
Yeni mengungkapkan, sekolah tidak menginginkan ada siswa yang mengaku muslim namun tidak bisa mengaji. "Karena, mengaji adalah hal yang paling penting/utama dalam ibadah. Dengan memahami bacaan Alquran, akan memudahkan kita dalam melaksanakan ibadah," ucapnya.
Program ini, lanjutnya, diperuntukkan bagi siswa kelas X selama 1 semester, setelahnya tidak seintensif seperti pada semester satu.
Program MTPAI ini sebagai upaya membentuk watak, akhlak serta kepribadian siswa yang bermartabat dan berjiwa kebangsaan, di samping dapat mendukung pengembangan pendidikan iptek, seni, dan budaya yang unggul. "Sehingga, terwujud SMAN 3 Kota Bandung bertaraf internasional yang berwawasan kebangsaan, berdasarkan iman dan takwa," pungkasnya.*
